KampusUngu- Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) atau lebih sering disebut penyakit asam lambung adalah gangguan pada sistem pencernaan yang memengaruhi cincin otot antara kerongkongan dan lambung. Penyakit ini disebabkan oleh asam lambung.
Untuk diketahui, tubuh kita dirancang untuk menangani tingkat asam lambung rata-rata sehingga tidak menyebabkan penyakit atau komplikasi kesehatan. Asam lambung dengan tingkat pH yang rendah disebabkan oleh asam klorida (HCl).
Namun, asam lambung dapat diproduksi terlalu banyak dan membahayakan kesehatan. Berikut ini penyebab asam lambung naik atau tinggi menurut detik edu.
1. Helicobacter pylori
Adalah bakteri yang merusak jaringan di perut dan duodenum.
2. Stres
Berkaitan dengan terlambatnya pengosongan asam lambung.
3. Obat-obatan
Terdapat sejumlah obat-obatan yang harus diproduksi secara teratur, yaitu famotidine dan PPI.
4. Sindrom zollinger-Ellison
Adalah kondisi pencernaan langka yang melibatkan neuroendokrin. Jika asam klorida tinggi, lendir di perut tidak lagi efektif dan dapat memicu sejumlah komplikasi seperti berikut ini.
5. Tukak lambung
Luka akibat asam yang menggerogoti lapisan lambung.
6. Perdarahan gastrointestinal
ketika asam merusak lapisan saluran pencernaan dan melukai pembuluh darah di bawahnya.
7. GERD
Adalah kondisi aliran balik asam lambung ke kerongkongan.
Ciri-ciri Asam Lambung
Dikutip dari Healthline, asam lambung adalah cairan encer tidak berwarna yang diproduksi oleh lapisan lambung. Cairan ini sangat asam dan membantu memudahkan penyerapan nutrisi dan pemecahan makanan sebelum dicerna.
Ciri-ciri asam lambung menyerang adalah ketika kadar asam klorida rendah. Ini gejala penyakit asam lambung yang akan dirasakan.
Bersendawa, kembung, sakit perut, diare, maag, mual disertai muntah, gangguan pencernaan, gas, bau mulut, rambut rontok, batuk tanpa dahak, mudah kenyang.
Pada bayi dan anak, gajal penyakit asam lambung adalah muntah kecil, menangis berlebihan, sulit bernapas, bau mulut, tersedak saat tidur, tenggorokan serak, dan kesulitan tidur setelah makan.Asam lambung yang terlalu rendah dapat memungkinkan mengalami kondisi yang disebut hipoklorhidria. Yaitu komplikasi kadar asam rendah yang kronis bisa sangat signifikan.
Gejala yang dirasakan saat memiliki hipoklorhidria adalah sulitnya mencerna makanan dan menyerap nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Jika penyakit ini dibiarkan saja dapat merusak sistem pencernaan, terkena risiko infeksi hingga masalah kesehatan kronis lainnya.
Cara Mengobati Asam Lambung
Dikutip dari Very Well Health, biasanya asam lambung yang rendah memerlukan perawatan segera, dan dokter akan meresepkan suplemen HCl atau PPI. Suplemen HCl adalah obat yang dapat menghambat histamin 2, memblokir reseptor histamin dan menimbulkan asam lambung di sepanjang lapisan lambung.
Sementara PPI adalah obat penghambat pompa proton yang ampuh mengurangi asam. Efeknya juga bertahan lebih lama dari suplemen HCl, sehingga dapat menyembuhkan selama 24 jam. Adapun cara mudah mengobati asam lambung, yakni mengurangi stres, memperbaiki pola makan dan mengonsumsi suplemen secara rutin, mengatur pengobatan, mengonsumsi antibiotik untuk mengobati infeksi.
Cara Mencegah Asam Lambung Naik
Untuk mencegah asam lambung naik, ini hal-hal yang harus diperhatikan.
- Makan teratur dan tepat waktu secara rutin.
- Menghindari makanan yang terlalu pedas.
- Hindari minuman berkarbonasi atau minuman bersoda.
- Jangan berbaring selama 3 jam setelah makan.
- Berhenti merokok.
- Mengonsumsi makanan sehat seperti biji-bijian, sayuran umbi-umbian, dan sayuran hijau.
Sebagai catatan, bagi detikers yang mengalami gangguan pencernaan GERD atau asam lambung kronis, maka sebaiknya menerapkan hidup sehat dan segera periksa ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Penulis: Nathan