KampusUngu- Praktisi Mengajar adalah Program yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia agar lulusan perguruan tinggi lebih siap untuk masuk ke dunia kerja.Febri Setiyawan adalah salah satu Praktisi mengajar yang mendapat kesempatan untuk mengajar di Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang. Dia sudah dua kali mengikuti program praktisi mengajar di Unitri dan tahun ini adalah tahun keduanya sebagai seorang praktisi mengajar.
Dalam wawancara yang dilakukan oleh KampusUngu kepada wartawan Nusadaily.com ini beliau mengatakan bahwa selama 2 tahun dirinya menjadi praktisi mengajar di Unitri, beliau senang dengan antusias mahasiswa yang begitu bersemangat dalam menerima materi serta mendengar ceritanya mengenai pengalaman menjadi seorang wartawan.
" Saya kira antusias mahasiswa bagus ya mereka sering melontarkan pertanyaan-pertanyaan dimana pertanyaan-pertanyaan tersebut tidak hanya dari materi yang diberikan tetapi banyak pertanyaan tentang bagaimana pengalaman saya saat liputan," ungkapnya saat diwawancarai pada Kamis 30/05.
Febri kemudian menuturkan bahwa mahasiswa Unitri lebih tertarik untuk
mendengar pengalaman yang ia ceritakan dan mempraktekkan materi seputar dunia
jurnalistik yang ia ajarkan kepada mereka.
"Kalau hanya mendengarkan materi mereka pasti banyak diamnya tetapi kalau
sudah waktunya praktek mereka sangat antusias dan itu membuat saya
senang," tuturnya.
Pria berusia 46 tahun itu kemudian menyampaikan bahwa mahasiswa Unitri khususnya Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi Konsentrasi Jurnalistik bisa meliput kegiatan-kegiatan yang ada di kampus untuk lebih memperdalam ilmu jurnalistik serta untuk memperbanyak praktek mengenai dunia jurnalistik agar kemampuan yang dimiliki bisa terus diasah sehingga semakin pandai dalam menulis serta membuat berita.
"Saya kira mahasiswa harus lebih banyak praktek ya, gak apa-apa liputan diluar kampus seperti liputan tempat wisata dan sebagainya supaya kemampuan menulis berita akan semakin tajam dan terasah," sampainya.
Diakhir wawancara mantan wartawan Malang Pos selama 17 Tahun itu berkeinginan untuk kembali berkolaborasi dengan Unitri di tahun-tahun berikutnya untuk menjadi praktisi mengajar karena dirinya sudah mengetahui seperti apa suasana di Unitri dan antusias mahasiswanya juga sangat baik dan berharap materi-materi serta pengalaman yang ia berikan bisa dipahami dan menjadi bekal untuk mahasiswa di dunia kerja nanti.
"Dulu saya pernah menjadi kepala biro Malang Pos di Batu dan salah satu wartawan saya adalah lulusan Unitri dan sekarang dia sudah balik ke kampungnya dan mendirikan media disana saya merasa bangga akan hal itu," tutupnya.
Penulis: Nathan
Terimakasih pak febri
BalasHapus